Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!

探索 2025-05-24 07:19:07 97

JAKARTA,quickq加速电脑版 DISWAY.ID- Presiden Jokowi mewanti-wanti masyarakat untuk tidak terlibat dalam perjudian baik secara offline maupun judi online.

"Jangan judi, jangan judi, jangan berjudi, baik secara offline maupun judi online. Lebih baik kalau ada rezeki, ada uang itu ditabung atau dijadikan modal usaha," tegas Jokowi dipantau YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 13 Juni 2024.

Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!

Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!

Dia mengatakan ada banyak kerugian yang terjadi akibat praktik judi di lapangan, misalnya perceraian, meningkatkan tingkat kejahatan dan kekerasan yang tak sedikit menimbulkan korban jiwa.

Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!

BACA JUGA:Bung Towel Dilempar Penonton Saat Komentari Timnas Indonesia Vs Filipina: Oi Jangan Lempar-lempar!

Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!

BACA JUGA:Mahfud MD Siap Bertaruh dengan Habiburrokhman Soal Kasus Vina 'Bisa Selesai 7 Hari': Saya Bayar Rp100 Juta!

"Sudah banyak terjadi, karena judi harta benda habis terjual, karena judi suami istri bercerai, karena judi melakukan kejahatan, melakukan kekerasan, bahkan tidak sedikit yang menimbulkan korban jiwa. Judi itu bukan hanya mempertaruhkan uang, bukan hanya sekadar gim atau iseng-iseng berhadiah, tetapi judi itu mempertaruhkan masa depan, baik masa depan diri sendiri masa depan keluarga dan masa depan anak-anak kita," jelas Jokowi.

Jokowi mengatakan kejahatan judi online bersifat transnasional. Karena itu, perlu adanya kerjasama antar masyarakat dan pribadi masing-masing.

"Judi online itu sifatnya transnasional lintas negara, lintas batas, dan lintas otoritasi. Sehingga salah satu pertahanan yang paling penting adalah pertahanan masyarakat kita sendiri, pertahanan masyarakat kita sendiri, dan juga pertahanan pribadi-pribadi kita masing-masing," ujar Jokowi dalam keterangannya yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 13 Juni 2024.

BACA JUGA:Sap-siap! Pemerintah Sebut Jenis Pekerjaan Digantikan AI

BACA JUGA:Pembentukan Satgas Judi Online Diungkap Jokowi

Selain itu, ia juga mengajak masyarakat untuk melaporkan apabila pihak berwajib bila menemukan indikasi transaksi judi online.

"Saya mengajak seluruh tokoh agama tokoh masyarakat, masyarakat luas untuk saling mengingatkan, saling mengawasi, dan juga melaporkan jika ada indikasi tindakan judi online," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan pemerintah telah menutup atau take down 2,1 juta situs judi online.

Jokowi mengatakan penutupan ini sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam memerangi dan memberantas judi online.

  • 1
  • 2
  • »

本文地址:http://www.gg-quickq.com/news/91a299822.html%20l
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik

15 Rekomendasi Hadiah untuk Hari Ibu 2023, Tak Harus Barang Mewah

Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini

Kusnadi Staf Hasto PDIP Ngaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Server Pusat Data Nasional Berangsur Pulih, Kominfo Pastikan Layanan Keimigrasian Mulai Normal

Simak, Ini Prediksi Nasib 12 Shio di Tahun Naga Kayu 2024

Bahaya Challenge Minum Dua Botol Sirup dalam 3 Menit, Ini Kata Dokter

Calon Paskibraka dari 38 Provinsi Mulai Jalani Latihan di Cibubur

友情链接